Emas sudah diraih, saatnya ujian skripsi

Waktu 4.5 tahun untuk menyelesaikan kuliah S1 sebenarnya tidak terlalu lama, karena maksimal waktu yang bisa dipakai adalah 7 tahun (tapi jangan dimaksimalkan juga). Hehe,, Berbagai kegiatan, acara, penghargaan dan kesibukan lainnya (makan, tidur red) kadang membuat kita terlena, termasuk saya. 🙂

Namun Alhamdulillah, banyak sekali warning yang terus berdengung di telinga saya yang membuat hidup jadi tidak tenang sebelum menyelesaikan skripsi ini. Dosen, teman, keluarga, bahkan yang baru saja berkenalan, selalu menanyakan hal yang sangat “vital” bagi mahasiswa akhir tersebut. 🙂

Sebagai mahasiswa yang berkutat dengan dunia tulis menulis (ilmiah), rasanya belum syah kalau belum menembus ke ajang bergengsi di bidang penalaran se-Indonesia yang disebut PIMNAS itu. Dan perjuangan 4 tahun selama kuliah mengikuti Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) akhirnya terbayar tuntas ketika pada tahun 2013 yang insyaA merupakan tahun terakhir kuliah ini, saya bersama tim berhasil menembus ke event nasional terbesar tersebut.

Saya sering ngomong ke temen-temen dan boleh dibilang ini merupakan sebuah ikrar, bahwa saya tidak akan LULUS KULIAH kalau belum menang dalam PIMNAS. Dan seperti pepatah katakan, bahwa apa yang kita ucapkan akan menjadi kenyataan, ternyata mengerjakan skripsi ketika belum meraih target tersebut rasanya malas, lemah dan tak bertenaga (halah,,, :)).

Namun, Alhamdulillah Sang Kuasa ternyata memberikan jalan bagi mereka yang berusaha. Diberikan kesempatan mempresentasikan karya dan mendapatkan emas di dalam kelas yang berisi 20 tim dari universitas terbaik di Indonesia adalah hal yang sangat membahagiakan dan tidak akan terlupakan, always memorizeable (terkena virus vikinisasi 🙂). Dengan terbayarkannya target tersebut, maka hal yang wajib dan harus serta harga MATI untuk dilakukan adalah menyelesaikan kuliah dengan langkah fiksasi skripsi, mendaftar ujian, ujian, revisi dan yudisium serta wisuda. Semua hal tersebut, dengan niat yang baik insyaA akan segera terselesaikan. Mohon doanya ya,,, Dan ketika semuanya sudah selesai, akan kutulis perjalanan istimewa ini. hehe,,

Tulisan ini sudah lama ada di benak saya, namun bisa tertulis pada hari yang istimewa ini, “Hari Pahlawan”. Banyaknya definisi dan sejarah tentang hari pahlawan, temen-temen pasti sudah tahu. Namun bagi saya pahlawan pada saat ini bukan yang berkorban di medan perang, tetapi seseorang yang memberikan kebaikan dan membahagiakan orang di sekitarnya, ya kalau saya minimal adalah membahagiakan keluarga khususnya orang tua dengan cara menyelesaikan kuliah S1 dan melanjutkan S2 serta menjadi Technopreneur yang sukses. Amin….

Selamat hari pahlawan… 🙂

]]>

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *